Manajemen Risiko Bisnis Di Jakarta

Manajemen Risiko Bisnis Di Jakarta – Tentang Kami SmartRisk bekerja dalam manajemen risiko. Kami menyediakan survei profil risiko dan penilaian yang komprehensif untuk semua jenis industri, terutama untuk kebutuhan asuransi.

SmartRisk (PT. Solusi Manajemen Risiko Terpadu) yang didirikan pada Maret 2020 merupakan perusahaan patungan yang memiliki 90% saham Yayasan Pendidikan dan Kesejahteraan PT PLN (Persero) atau YPK PLN yang didirikan pada tahun 1993 dan 10% sahamnya. saham PT. Solusi Manajemen Risiko Terintegrasi (SMART) didirikan pada tahun 2013. SmartRisk bergerak dalam bidang manajemen risiko. Kami menyediakan survei profil risiko dan penilaian yang komprehensif untuk semua jenis industri, terutama untuk kebutuhan asuransi. Kami juga dapat memberikan solusi dan layanan komprehensif untuk mengembangkan atau meningkatkan manajemen risiko operasional dan manajemen keselamatan perusahaan Anda melalui konsultasi dan pelatihan.

Manajemen Risiko Bisnis Di Jakarta

Manajemen Risiko Bisnis Di Jakarta

SmartRisk berkomitmen terhadap kualitas di seluruh aspek layanan melalui standar layanan, keahlian dan biaya yang wajar. Kami bertujuan untuk menjadi konsultan manajemen risiko terbaik dan mitra pilihan untuk memitigasi risiko Anda.

Sumber Energi Andalan

Misi perusahaan kami adalah untuk meningkatkan kesadaran perusahaan terhadap pengurangan risiko dan peningkatan keselamatan kerja dengan memberikan solusi untuk mengurangi kerusakan baik kerugian finansial, kerusakan properti, tenaga kerja, masyarakat sekitar, lingkungan, citra dan reputasi serta mendukung program pencegahan kerugian perusahaan.

Perusahaan kami didukung oleh sejumlah insinyur dan staf teknis internal serta profesional dengan latar belakang multidisiplin yang memiliki pengalaman dan pengetahuan luas di bidang manajemen risiko dan manajemen keselamatan, khususnya dalam penilaian risiko aset operasional, dengan spesialisasi di bidang bidang manajemen risiko dan manajemen keselamatan. bidang berikut:

Analisis risiko para insinyur SmartRisk berpedoman pada standar yang berlaku secara nasional dan internasional, diterapkan secara nasional dan internasional dengan dukungan sistem yang andal untuk menampilkan analisis risiko kualitatif dan kuantitatif (kami menyebutnya “metode tertanam”), sehingga berfungsi untuk memberikan gambaran yang lebih baik. memahami. Profil risiko evaluasi fasilitas.

SmartRisk menyadari nilai yang melekat dalam upaya mengantisipasi dan memprediksi setiap peristiwa dalam bisnis Anda. Setiap langkah proses membantu kami mencapai pengalaman sukses. Ini memberi kami keahlian untuk memahami kebutuhan bisnis Anda. Jakarta, 21 Juni 2023 ● Di era digital saat ini, semakin besar perusahaan, semakin beragam layanan yang ditawarkan, semakin banyak pelanggan, semakin kompleks pula data yang harus dikelola. Kemampuan mengelola data sangat penting untuk kesuksesan perusahaan di masa depan.

Tahapan Untuk Menekan Kerugian Bisnis Dengan Manajemen Risiko

Masalahnya, semakin canggih teknologi yang digunakan perusahaan dalam mengelola data, maka semakin canggih pula penjahat dunia maya yang menggunakan teknologi tersebut untuk menyusup dan mencuri data yang ada. Oleh karena itu, strategi transformasi serta manajemen risiko bisnis melalui perlindungan data yang komprehensif sangatlah penting.

PT Technology Tbk (IDX: MLPT), anak perusahaan PT Tbk (IDX: MLPL), dalam membantu perusahaan mengotomatisasi bisnis di berbagai sektor, mengatakan bahwa perusahaan tidak dapat mengabaikan manajemen risiko keamanan siber karena besarnya dampak risiko.

Dan replikasi data bisa jadi sulit, terutama jika melibatkan banyak database dan platform yang berbeda. “Dalam hal ini, penggunaan IBM InfoSphere Data Replication dapat menjadi solusi agar data yang disajikan adalah yang terkini dan akurat,” ujar Jip Ivan Sutanto, Business Technology Director of Enterprise Application Services.

Manajemen Risiko Bisnis Di Jakarta

Pada Selasa (20/6) di Fairmont Jakarta, Zip Ivan menjelaskan masih banyak lagi perusahaan yang hadir di acara yang diselenggarakan oleh Technology ini.

Tujuan Manajemen Risiko Keuangan Dalam Bisnis!

Karena cukup dengan mengirimkan data yang diubah saja. Namun replikasi dapat dilakukan secara terus menerus atau berkala jika diperlukan. Data dapat diubah dengan menggunakannya

(Kiri ke kanan) IBM Hardware Technology Presales Head Lyndra Heryadi, Direktur Zip Technology Business Enterprise Application Services Evan Sutanto dan Hybrid Database Technology Head Yemmi Sukander menjelaskan kepada peserta seminar tentang kunci sukses transformasi bisnis perusahaan melalui manajemen risiko”

Dan mencegah aktivitas mencurigakan. Dengan begitu, ancaman keamanan siber dapat diidentifikasi sedini mungkin,” ujar Yemmi Sukander, Kepala Departemen Teknologi Basis Data Hibrid.

Oleh karena itu, untuk memenuhi kebutuhan penyimpanan dan pengelolaan data berkinerja tinggi, IBM FlashSystem dengan Protected Copy adalah sebuah pilihan. Hal ini karena solusi tersebut dapat menyimpan, mengelola, dan memulihkan data berkapasitas besar jika terjadi serangan, menurut Lyndra Heriadi, kepala departemen pra-penjualan teknologi perangkat keras IBM.

Pelatihan / Training Keselamatan Pasien Dan Manajemen Resiko Rumah Sakit Rsud

. Kapasitas minimum hingga 170 TB per kotak memenuhi persyaratan penyimpanan dan pengelolaan data berkapasitas besar sekaligus meminimalkan konsumsi daya dan ruang.

. “Fitur ini memiliki tiga komponen utama yaitu pemisahan tugas, perlindungan salinan, dan otomatisasi,” kata Lyndra.

Oleh karena itu, dengan menggunakan ketiga solusi tersebut berarti perusahaan memiliki kunci keberhasilan transformasi bisnis melalui data dan manajemen risiko saat ini dan di masa depan. Alasannya adalah karena teknologi yang disediakan oleh InfoSphere Data Replication, Guardium, dan System Flash Protection Copies dapat mengelola data dan kehilangannya. Pedoman Pengendalian Kepuasan Pedoman Perilaku Prosedur Kerja Asesmen GCG Sekretaris Perusahaan Komite Audit Internal Sistem Anti Penyuapan (SMAP) Komite Risiko Bisnis & GCG Komite Nominasi dan Remunerasi Sistem Pelaporan Pelanggaran Pedoman Manajemen Risiko Tata Kelola Perusahaan

Manajemen Risiko Bisnis Di Jakarta

Manajemen Risiko Pada PT Angkasa Pura I (Persero) Peraturan Menteri Badan Usaha Milik Negara No: PER-01/MBU/2011 Tanggal 1 Agustus 2011 Tentang Penerapan Good Corporate Governance Pada Badan Usaha Milik Negara. Manajemen Risiko, PT Angkasa Pura I (Persero) International Organization for Standardization (ISO) ISO 31000: Manajemen Risiko 2018 – Penerapan Pedoman yang disertifikasi oleh Badan Standardisasi Nasional (BSN) pada tahun 2018 sebagai Standar Nasional Indonesia (SNI). ) ISO 31000 : Manajemen Risiko 2018 – Pedomannya ditunjukkan pada diagram di bawah ini:

Kebijakan Manajemen Risiko

Sistem Manajemen Risiko di PT Angkasa Pura I (Persero) PT Angkasa Pura I (Persero) diterapkan untuk memberikan panduan yang jelas, batasan dan tanggung jawab atas penerapan manajemen risiko sebagaimana tercantum dalam Pedoman Manajemen Risiko No: KEP.DU .212/. OM.02.05 /2020 Mengacu pada kerangka SNI ISO 31000:2018. Komite Manajemen Risiko yang terdiri dari Direksi memantau, menilai dan mengkaji kebijakan dan strategi penerapan manajemen risiko di tingkat korporasi dengan dukungan satu (satu) pejabat tingkat yang merupakan anggota Direksi. Secara umum fungsi manajemen risiko di PT Angkasa Pura I (Persero) bertanggung jawab atas penerapan proses manajemen risiko oleh seluruh pemilik risiko. Pada level korporat penerapan manajemen risiko di PT Angkasa Pura I (Persero) bertanggung jawab kepada pejabat tingkat 1 (satu) lebih rendah dari direksi, namun pada setiap kantor cabang dikelola oleh satuan kerja khusus yang membidangi risiko. pengelolaan. Manajemen risiko.

Saat menerapkan manajemen risiko berdasarkan Peraturan Menteri Badan Usaha Milik Negara Nomor: PER-01/MBU/2011 tanggal 1 Agustus 2011 tentang Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik pada Badan Usaha Milik Negara. PT Angkasa Pura I (Persero) telah menerapkan manajemen risiko sejak tahun 2010 hingga saat ini. Seiring berjalannya waktu dan perkembangan teknologi, PT Angkasa Pura I (Persero) resmi mulai menggunakan aplikasi berbasis web (irisk.) untuk pemilik risiko. owner) dalam mengelola masukan risiko dan memantau risiko yang dikelolanya dari waktu ke waktu, memberikan informasi terkini kepada manajemen untuk pengambilan keputusan dengan tujuan agar budaya risiko di PT Angkasa Pura I (Persero) semakin membaik.

Dalam upaya menjamin konsistensi penerapan manajemen risiko di PT Angkasa Pura I (Persero), dilakukan evaluasi tahunan terhadap penerapan manajemen risiko secara berkala dengan mengukur kematangan manajemen risiko. Tujuan dari pengukuran ini adalah untuk mengidentifikasi dan memetakan efektivitas penerapan manajemen risiko, yang akan digunakan sebagai bahan manajemen untuk menyusun strategi dan program pengembangan manajemen risiko di PT Angkasa Pura I (Persero) ke depan. Berdasarkan hasil pengukuran kematangan manajemen risiko yang dilakukan pada tahun 2020, tingkat kematangan manajemen risiko PT Angkasa Pura I (Persero) mencapai nilai sebesar 3,58 (tiga koma lima delapan) pada satuan skala Likert (1-5). Hal ini menunjukkan bahwa PT Angkasa Pura I (Persero) memiliki pemahaman terhadap prinsip-prinsip manajemen risiko dan setiap individu karyawan memiliki pengalaman risiko yang memadai. Selanjutnya dengan mempertimbangkan karakteristik kepemimpinan dan budaya, hasil tersebut menunjukkan bahwa gaya kepemimpinan pemimpin dijadikan model untuk menerapkan manajemen risiko secara konsisten di seluruh lini organisasi dan adanya dukungan aktif dari manajemen senior untuk menerapkan manajemen risiko.

Untuk meningkatkan budaya manajemen risiko, perusahaan harus memastikan bahwa sumber daya manusia yang ada memiliki kompetensi yang memadai dalam hal pemahaman dan kemampuan berpikir berbasis risiko ketika mengambil keputusan operasional yang tidak lepas dari peluang dan ancaman.

Proses Dalam Manajemen Risiko Perusahaan Dan Contohnya

PT Angkasa Pura I (Persero) selalu berkomitmen untuk memperhatikan kemampuan sumber daya manusia (SDM) dan mengembangkannya, dengan memberikan pelatihan terkait manajemen risiko untuk membantu manajemen menghadapi ketidakpastian di masa depan sehingga pengelolaan ancaman dapat dihindari (downward). risiko) dan peluang untuk melakukan sebaliknya. (risiko terbalik) Risikonya dapat diringkas. Kegiatan peningkatan kapasitas SDM ini dilakukan secara berkala kepada seluruh insan PT Angkasa Pura I (Persero) secara tatap muka dengan menggunakan fasilitas e-learning. Selain memberikan pelatihan, PT Angkasa Pura I (Persero) secara bertahap melaksanakan sertifikasi profesi di bidang manajemen risiko bagi pemilik risiko mulai dari direksi hingga staf, bekerja sama dengan lembaga sertifikasi yang kompeten.

Pada tahun 2019, PT Angkasa Pura I (Persero) berhasil meraih TOP GRC Award 2019 dengan kategori bintang 3 (tiga), yaitu. Sistem, Infrastruktur dan Penerapan Tata Kelola Perusahaan (GCG), Manajemen Risiko dan Manajemen Kepatuhan di PT Angkasa Pura. I (Persero) berada pada level yang baik sehingga mendukung peningkatan kinerja bisnis perusahaan secara berkelanjutan. Majalah Top Business menyelenggarakan penghargaan tersebut bekerja sama dengan panitia

Buku manajemen risiko bisnis, universitas yang ada jurusan manajemen bisnis di jakarta, universitas di jakarta jurusan manajemen bisnis, manajemen risiko bisnis, contoh kasus manajemen risiko di rumah sakit, s2 manajemen risiko di indonesia, contoh manajemen risiko di rumah sakit, manajemen risiko di rumah sakit, manajemen risiko di perusahaan, s2 manajemen bisnis di jakarta, manajemen risiko di puskesmas, manajemen risiko bisnis pdf

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *